Bencana tanah longsor di Desa Batuah Kutai Kartanegara (Kukar) menyebabkan sedikitnya 20 rumah rusak berdampak langsung terhadap 28 kepala keluarga atau sekitar 88 jiwa. Terkait hal ini, Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Tani Jaya Bersatu melakukan unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Senin siang (2/6/2025).
SelengkapnyaHujan deras yang mengguyur Kota Samarinda sejak dini hari, Selasa (27/5/2025), menyebabkan puluhan titik terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter, serta memicu tanah longsor dan pohon tumbang di sejumlah kawasan.
SelengkapnyaBencana banjir dan longsor masih menjadi momok bagi warga Kota Samarinda kala intensitas hujan tinggi mengguyur kota yang berjuluk Kota Tepian ini. Bahkan pada peristiwa longsor di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara pada 12 Mei 2025 lalu menelan korban jiwa. Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Abdul Rohim lantas meminta agar pemerintah kota untuk melakukan langkah antisipasi agar hal serupa tidak terulang kembali.
SelengkapnyaTragedi tanah longsor yang melanda Jalan Gunung Lingai, Gang Bina Baru, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Senin pagi (12/5/2025), merenggut empat nyawa dalam satu keluarga.
SelengkapnyaTragedi Longsor Lempake, Seorang Ibu Ditemukan Meninggal, Dua Anaknya Masih Dalam Pencarian
SelengkapnyaJalan alternatif yang menghubungkan Jalan Sambutan ke Jalan Merdeka, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda belum lama ini mengalami rusak parah.
SelengkapnyaWali Kota Samarinda, Andi Harun menghadiri acara syukuran atas berhasilnya pelaksanaan program dana alokasi khusus
Selengkapnya