IMG-LOGO
Home Internasional Israel di Ambang Kehancuran Internal! Mantan Jenderal: Hamas Belum Patah, Militer Israel Gagal
internasional | umum

Israel di Ambang Kehancuran Internal! Mantan Jenderal: Hamas Belum Patah, Militer Israel Gagal

Hasa - 10 Oktober 2025 21:02 WITA
IMG
Pensiunan Mayor Jenderal Israel, Yitzhak Brick

POJOKNEGERI.COM - Di tengah klaim kemenangan dari para pemimpin politik dan militer, suara kritis dan mengkhawatirkan justru datang dari dalam tubuh militer Israel sendiri. Pensiunan Mayor Jenderal Israel, Yitzhak Brick, baru-baru ini mengeluarkan peringatan yang sangat keras.

Menurut Brick, Israel kini telah mencapai "titik tidak bisa kembali" dari perangnya di Jalur Gaza. Ia menuduh para pemimpin Israel menipu publik dengan "propaganda media" tentang kemenangan yang akan segera diraih, padahal kenyataannya... Militer Israel telah gagal mencapai satu pun tujuan strategisnya!

Mengapa seorang mantan jenderal tertinggi berani mengeluarkan kritik pedas ini? Dan seberapa buruk situasi militer Israel di lapangan? Mari kita bedah peringatan yang mengguncang ini.

Dalam pernyataannya yang diterbitkan oleh surat kabar Ibrani, Maariv, Brick membongkar kesenjangan antara narasi publik dan realitas di lapangan.

Brick secara blak-blakan mengatakan:

"Militer Israel telah menghabiskan energinya tanpa mampu mematahkan perlawanan Palestina."

Ia melanjutkan bahwa Israel terperosok ke dalam "perang atrisi yang berkepanjangan yang mengancam keruntuhan internal." Ini adalah peringatan serius bahwa keberlanjutan perang justru akan menghancurkan masyarakat Israel dari dalam.

Brick menegaskan bahwa Israel telah gagal total dalam mencapai tujuan-tujuan utamanya, termasuk:

Menghancurkan kelompok Hamas.

Memulihkan pencegahan (kemampuan Israel untuk menakut-nakuti musuh).

Mengamankan area permukiman perbatasan di dekat Gaza.

Salah satu poin paling mengkhawatirkan dari penilaian Brick adalah kondisi kekuatan militer Hamas.

Jaringan Terowongan Utuh: Brick mengungkapkan bahwa militer Israel hanya berhasil menghancurkan sekitar 20 persen dari jaringan terowongan Hamas—komponen kunci infrastruktur militer kelompok tersebut. Ini berarti 80% jaringan bawah tanah Hamas masih utuh.

Membangun Kembali Kemampuan: Brick menekankan bahwa penilaian yang menyatakan Hamas hampir kalah adalah "tidak benar dan menyesatkan." Menurut laporan keamanan internal, kelompok Hamas telah membangun kembali kemampuan militernya dan kini mengerahkan lebih dari 30.000 petempur.

Brick juga melancarkan kritik tajam terhadap taktik yang digunakan oleh militer Israel (IDF) dalam perang ini.

Ketergantungan Udara: Ia mengkritik ketergantungan militer yang besar pada serangan udara, berargumen bahwa kekuatan udara saja tidak dapat membawa kemenangan dalam perang darat yang kompleks ini.

Kesiapan Pasukan Darat: Yang lebih mengkhawatirkan, Brick mengkritik bahwa: "Pasukan darat menderita karena kurangnya kesiapan dan organisasi. Perang saat ini dilancarkan tanpa rencana strategis yang jelas."

Peringatan dari Jenderal Brick ini memberikan perspektif yang suram dan bertentangan dengan narasi resmi Israel. Jika perang ini terus berlanjut tanpa rencana strategis yang jelas dan tanpa mampu mematahkan perlawanan utama, maka risiko "keruntuhan internal" yang diperingatkan Brick bisa menjadi nyata.

Artikel ini telah tayang di YouTube Pojok Negeri Media: 

(*)