IMG-LOGO
Home Advertorial DPRD Kaltim Dorong Percepatan Infrastruktur untuk Genjot Pariwisata Berau
advertorial | DPRD Kaltim

DPRD Kaltim Dorong Percepatan Infrastruktur untuk Genjot Pariwisata Berau

Mikhail - 05 Juni 2025 07:04 WITA
IMG
Anggota DPRD Kaltim, Subandi. (DPRD Kaltim)

POJOKNEGERI,COM, SAMARINDA - DPRD Kaltim menyoroti lambatnya pembangunan infrastruktur menuju destinasi wisata unggulan, terutama di Kabupaten Berau.


Padahal, wilayah ini dinilai memiliki potensi pariwisata kelas dunia yang belum tergarap maksimal karena buruknya akses jalan.

Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menekankan pentingnya infrastruktur jalan yang memadai sebagai kunci pengembangan sektor pariwisata di provinsi tersebut.


Ia menyoroti Berau sebagai contoh daerah dengan kekayaan alam luar biasa, namun terkendala akses yang sulit.

“Berau itu luar biasa potensinya. Tapi kalau aksesnya susah, wisatawan akan berpikir dua kali untuk datang,” ujarnya.

Saat ini, perjalanan menuju Berau dari pusat aktivitas di Kaltim masih memakan waktu 15 hingga 20 jam melalui jalur darat, kondisi yang dinilai tidak ideal bagi pertumbuhan industri pariwisata.


DPRD pun mendorong percepatan pembangunan dan perbaikan jalan menuju wilayah tersebut.

Subandi menyebut bahwa pihaknya telah mengusulkan alokasi anggaran besar demi mengatasi hambatan infrastruktur yang selama ini menjadi keluhan utama.

“Kalau akses lancar, turis makin banyak, PAD meningkat, ekonomi daerah pun terdongkrak. Ini win-win solution,” jelasnya.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur tidak hanya berdampak positif bagi pariwisata, tetapi juga memperkuat distribusi logistik, membuka peluang investasi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Ia menegaskan bahwa langkah DPRD Kaltim sejalan dengan visi-misi Gubernur, yang sejak awal menjadikan pengembangan infrastruktur dan pariwisata sebagai program prioritas.

“Pemerintah provinsi sangat serius. Targetnya, sampai masa jabatan pertama gubernur selesai di 2022, infrastruktur di seluruh Kaltim sudah jauh lebih baik,” tutup Subandi. (*)