POJOKNEGERI.COM, SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terus memperkuat koordinasi dengan Pertamina untuk memastikan pasokan energi masyarakat tetap aman dan berkelanjutan.
Hal ini ditegaskan Wali Kota Samarinda, Andi Harun, saat memimpin audiensi bersama jajaran Pertamina di Ruang Tamu Wali Kota, Balai Kota Samarinda, Jumat (19/9/2025).
Dalam pertemuan yang juga difasilitasi Dinas Perdagangan itu, Pertamina memperkenalkan sejumlah pejabat baru yang akan menangani distribusi energi di wilayah Samarinda.
Di antaranya, Angga Deksora yang bertanggung jawab atas distribusi LPG dan Hasan yang kini mengelola distribusi BBM.
Andi Harun menilai kehadiran pejabat baru Pertamina menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama dengan menekankan kebutuhan energi masyarakat, baik LPG, BBM, maupun jaringan gas rumah tangga (Jargas), harus selalu terjamin.
“Yang paling penting adalah bagaimana kebutuhan energi masyarakat terpenuhi. Jangan sampai ada kelangkaan atau menimbulkan keresahan di masyarakat,” tegasnya.
Ia mengatakan program Jargas merupakan langkah strategis jangka panjang yang stabil, bahkan setara dengan layanan listrik dari PLN.
Dengan hadirnya jaringan gas, ketergantungan masyarakat pada LPG tabung yang kerap langka bisa dikurangi.
“Program Jargas ini akan menjadi solusi nyata yang bisa memberi kepastian bagi masyarakat tidak hanya soal ketersediaan, tapi juga kestabilan harga,” ujarnya.
Selain itu, Pemkot Samarinda bersama Pertamina juga menyiapkan operasi pasar sebagai upaya menjaga keseimbangan harga dan pasokan energi di lapangan.
Pertamina pun memaparkan rencana penambahan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) serta Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Samarinda.
Sejumlah titik lokasi sudah ditetapkan dan tengah memasuki tahap finalisasi. (*)
