Pihak dari Komisi III DPRD Kaltim turut menyoroti polemik rencana pembangunan lapangan Voorvo Samarinda.
SelengkapnyaPihak Pemprov Kaltim, tetap ngotot lahan tersebut dibangun lapangan mini soccer, sementara Pemkot Samarinda, mengusulkan lahan tersebut jadi area resapan air pengendali banjir.
SelengkapnyaAlasan lain, adalah adanya kesepakatan antara Provinsi diwakili PUPR Kaltim dengan Pemkot Samarinda pada tahun lalu, untuk membuat kawasan itu menjadi daerah resapan banjir.
SelengkapnyaJawaban itu, sehubungan dengan telah dilakukannya pengerjaan di lapangan tersebut, meskipun izin dalam proses pembangunan belumlah selesai seluruhnya.
SelengkapnyaAdanya polemik rencana pembangunan mini soccer di Lapangan Voorvo Samarinda juga direspon anggota DPRD Kaltim. Langkah Pemkot Samarinda yang menyegel lokasi proyek itu juga didukungnya.
SelengkapnyaNamun kondisi di lapangan saat ini ada pekerjaan pembangunan lapangan mini soccer di lahan milik Pemprov Kaltim.
SelengkapnyaPengamat ekonomi dari Universitas Mulawarman Hairul Anwar kerap disapa Cody juga berikan tanggapan perihal agenda pembangunan di Lapangan Voorvo Samarinda.
SelengkapnyaPada Jumat (6/1/2022), Wali Kota Samarinda tampak mendatangi lahan di pinggir jalan, atau dikenal sebagai Lapangan Voorvo yang berdekatan dengan Mal Lembuswana Samarinda.
Selengkapnya