Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda menegaskan bahwa solusi jangka panjang dari berbagai persoalan transportasi, termasuk keberadaan juru parkir (jukir) liar, kemacetan, hingga tingginya angka kecelakaan lalu lintas, adalah dengan menguatkan layanan angkutan umum.
SelengkapnyaUpaya modernisasi pembayaran parkir di Samarinda ternyata tidak berjalan mulus. Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda yang sejak 2023 mulai menerapkan sistem parkir non tunai di sejumlah titik, kini harus mengakui bahwa program tersebut belum berhasil.
SelengkapnyaAudit Parkir Samarinda Bongkar Praktik Nakal, Ada Rekening Pribadi Tampung Uang Parkir
SelengkapnyaVideo tersebut menjadi viral di media sosial dan memicu perbincangan di kalangan masyarakat.
SelengkapnyaBanyak masyarakat yang mengeluh dengan adanya Juru Parkir (Jukir) Liar yang menarik distribusi parkir mulai dari Rp 7 ribu hingga Rp 10 ribu yang berada di kawasan Tepian.
SelengkapnyaJuru parkir (jukir) liar ini sering kali terdapat di Samarinda, terlebih lagi di tepian, dengan adanya jukir liar tersebut membuat masyarakat yang berkunjung menjadi resah dan merasa tidak aman.
Selengkapnyaishub Samarinda, dikatakan Manalu, menargetkan Rp 3,5 Miliar untuk rupiah masuk dalam pengelolaan parkir di Samarinda.
Selengkapnya