POJOKNEGERI.COM, SAMARINDA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda tengah menyiapkan sistem pengelolaan parkir di Pasar Pagi yang sebentar lagi akan kembali beroperasi pasca-revitalisasi.
Fokus utama Dishub adalah menghadirkan layanan parkir yang tertib, profesional, serta mampu memberi kontribusi optimal bagi pendapatan daerah.
Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu, menjelaskan bahwa pengelolaan parkir akan dilakukan melalui mekanisme seleksi ketat.
Para operator parkir yang berminat akan dinilai berdasarkan berbagai aspek, mulai dari kepatuhan pajak, kemampuan digitalisasi sistem parkir, hingga rekam jejak pengalaman.
“Kita ingin parkir di Pasar Pagi dikelola secara profesional. Transparan, tertib, dan yang paling penting bisa memberikan kontribusi nyata bagi daerah,” tegas Manalu, Kamis (2/10/2025).
Ia mengatakan proses seleksi akan melibatkan berbagai pihak, termasuk Bagian Kerjasama, Bapenda, Disdag, serta tim pengadaan barang dan jasa.
Semua operator parkir akan diundang untuk mempresentasikan penawaran mereka, mulai dari kontribusi tetap hingga skema bagi hasil setelah pajak parkir.
“Pekan depan kami undang operator. Harapannya, sistem ini bisa berjalan transparan dan sesuai dengan prinsip pengelolaan modern berbasis digitalisasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, tim penilai akan dibentuk melalui SK Wali Kota Samarinda, dengan Sekretaris Daerah sebagai ketua.
Sistem pembobotan akan disusun agar hasil seleksi benar-benar objektif.
Adapun lahan parkir Pasar Pagi telah dirancang dengan kapasitas 105 unit untuk roda empat dan 709 unit untuk roda dua dan memastikan seluruh fasilitas akan terpasang sebelum peresmian.
“Sebelum launching, semua fasilitas parkir sudah siap,” pungkasnya. (*)
