Konflik Rusia dan Ukraina kembali menunjukkan brutalitasnya, kali ini dalam bentuk perang energi yang berdampak langsung pada warga sipil. Sebagai respons balasan atas serangan Rusia ke Lviv, Ukraina melancarkan serangan drone yang sukses menghantam wilayah Rusia. Akibatnya, nyaris 40.000 orang di Belgorod, Rusia, mengalami pemadaman listrik besar-besaran pada akhir pekan lalu. Selain itu, Gubernur Belgorod, Vyacheslav Gladkov, melaporkan tiga orang terluka, termasuk seorang anak berusia 10 tahun.
SelengkapnyaPresiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan bahwa rencana Amerika Serikat mengirimkan rudal jelajah Tomahawk ke Ukraina bisa memicu eskalasi baru dalam hubungan Moskow dan Washington. Dalam pidatonya di forum Valdai Discussion Club, Rabu (2/10/2025), Putin menyebut keputusan itu berpotensi merusak proses pemulihan hubungan kedua negara.
SelengkapnyaMenteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, memastikan bahwa belum ada rencana pertemuan antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam waktu dekat. Lavrov menyatakan, meskipun Putin terbuka untuk berdialog, pertemuan hanya akan terjadi jika agenda perundingan telah disiapkan secara menyeluruh.
SelengkapnyaPasukan Rusia menyerang infrastruktur energi di wilayah selatan Ukraina, Odesa, kata perusahaan energi Ukraina, DTEK, pada hari Kamis (20/2).
SelengkapnyaDelegasi Amerika Serikat dan Rusia telah menyelesaikan pertemuan untuk membahas upaya mengakhiri perang di Ukraina.
SelengkapnyaUkraina menuduh Rusia menyerang fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Chernobyl, Jumat (14/2/2025). Tidak ada kebocoran radiasi yang dilaporkan.
SelengkapnyaPM Slowakia Muak dengan Perilaku Presiden Ukraina Zelensky, Stop Ngemis Meminta Bantuan
SelengkapnyaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky dipilih sebagai Person of The Year 2022 oleh majalah Time.
Selengkapnya