Sementara untuk APBD perubahan 2022 ini, PUPR Kaltim mengusulkan alokasi anggaran untuk pembayaran sisa pekerjaan RS Korpri di 2021.
SelengkapnyaProyek tersebut terkesan buru-buru hingga tiba-tiba mendapat persetujuan untuk dibangun, serta saat ini sudah digroundbreaking oleh Gubernur Kaltim Isran Noor.
SelengkapnyaPT Telaga Pasir Kuta, selaku pemenang lelang pembangunan RS Korpri disebut kontraktor bermasalah. Hal ini usai beredar kabar di media sosial Facebook, sorotan mengenai pembangunan RS Korpri.
SelengkapnyaProyek Pemprov Kaltim yaitu pembangunan RS Korpri di Kompleks Stadion Sempaja Samarinda, diduga dimenangkan oleh kontraktor bermasalah.
SelengkapnyaHal yang menarik, adalah adanya beda pernyataan anggota dewan antara sebelum dilakukannya kunjungan lapangan dan setelah dilakukannya kunjungan lapangan.
SelengkapnyaDiketahui kemudian, proyek rumah sakit senilai Rp46,68 miliar itu telah dilelang oleh ULP Pemprov Kaltim, pada Juli 2021 lalu.
SelengkapnyaDiberitakan sebelumnya, Komisi III DPRD Kaltim mengaku tidak mengetahui proses penyampaian hingga proses persiapan pembangunan RS Korpri tersebut.
SelengkapnyaPada APBD Murni 2021, Pemprov Kaltim melalui Dinas PUPR Kaltim mencanangkan pembangunan RS Korpri. Anggarannya cukup besar, sekitar Rp46,68 miliar.
Selengkapnya