Disampaikan Lurah Loa Ipuh, Erri Suparjan, bahwa normalisasi Sungai Loa Lemas sebagai langkah strategis dalam mengendalikan banjir di kawasan itu.
SelengkapnyaProgres pengendalian banjir di Kota Samarinda menunjukkan perkembangan positif setelah Normalisasi Sungai di Jalan Tarmidi pada tahun 2023 lalu.
SelengkapnyaNormalisasi Sungai Karang Mumus (SKM) dipastikan terus berlanjut.
SelengkapnyaUpaya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menanggulangi persoalan banjir, dengan melakukan normalisasi Sungai Karang Mumus (SKM) mendapatkan dukungan dari anggota dewan.
SelengkapnyaPada 2023, bukan hanya Sungai Karang Mumus (SKM) yang akan dilakukan normalisasi. Termasuk juga untuk Sungai Karang Asam Besar.
SelengkapnyaPenanganan banjir di kawasan Jalan DI Panjairan, normalisasi sungai mati akan dilakukan di Kecamatan Sungai Pinang pada Desember 2022.
SelengkapnyaAndi Harun mengatakan jika penanganan dampak sosial tidak bisa dituntaskan tahun 2022 maka akan dilanjut pada tahun 2023.
SelengkapnyaPada tahun 2022 ini, anggaran Rp51 miliar dialokasikan dari kantong Pemprov Kaltim, Pemkot Samarinda, dan BWS Kalimantan IV.
Selengkapnya