IMG-LOGO
Home Advertorial Potensi Wisata Sejarah di Kukar, Desa Loh Sumber Punya Sumur dan Tugu Pembantaian
advertorial | umum

Potensi Wisata Sejarah di Kukar, Desa Loh Sumber Punya Sumur dan Tugu Pembantaian

2024 Pramudya - 21 Maret 2024 21:00 WITA
IMG
Tugu Pembantaian di Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara. (wikipedia)

POJOKNEGERI.COM - Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki potensi wisata sejarah.

Tempat bersejarah yang dimaksud yakni, Sumur dan Tugu Pembantaian masyarakat Loa Kulu yang terjadi pada tahun 1946.

Sumur dan Tugu Pembantaian itu kini tengah dilirik Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno untuk dijadikan tempat wisata sejarah.

Sukirno ingin kembali membangkitkan pariwisata di desa yang ia pimpin, yang sebelumnya sempat terhenti akibat pandemi Covid-19.

Sukirno berharap, dengan dukungan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan Kukar, wisata sejarah itu dapat menjadi edukasi bagi generasi muda untuk memahami arti penting sejarah.

Ia juga meminta Pemkab Kukar agar bisa dibangun sarana yang lebih layak, bagi para wisatawan yang datang ke  tugu tersebut.

“Kita berharap ada tanggung jawab bersama dan kerja sama dari semua pihak baik tingkat desa sampai tingkat atas untuk membangun kembali potensi wisata ini,” ujar Sukirno, Rabu (20/03/2024).

Selain itu, Sukirno juga mengungkapkan rencananya untuk menghidupkan kembali agrowisata Mapantama dan Wisata Juang.

“Kita coba akan bangkit kembali, mulai dari nol lagi tidak masalah,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Desa Loh Sumber memiliki sebuah tugu yang berlokasi di tengah hutan.

Tugu tersebut dibuat di masa tahun 1946, untuk mengenang 183 warga pribumi yang melawan penjajahan dan dibantai oleh bangsa Jepang. (adv)

Berita terkait